RS AR Bunda Prabumulih – Kebutuhan Air bersih dan berkualitas saat ini tengah menjadi konsen Rumah Sakit AR Bunda dalam meningkatkan sekaligus memberikan mutu kualitas pelayanan, saat ini upaya yang dilakukan untuk memenuhi berbagai keperluan, seperti proses medis, keperluan pasien, dan operasional lainnya.

Sambutan oleh Direktur PT. AR Muhamad (dr. H. Abdul Rachman, Sp.OG, MM)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Hal tersebut di sampaikan Direktur Utama (Dirut) RS AR Bunda dr. H Abdul Rachman Sp OG MM saat menyampaikan sambutannya mengatakan, makanan dan minuman merupakan hal mendasar bagi mahluk hidup, dari keduanya dapat menjadi sumber penyakit bagi manusia.
standar air yang mengandung logam berat seperti merkuri jika dikonsumsi dalam waktu yang lama maka sangat berbahaya bagi kesehatan.

“Mutu kesehatan menjadi standar penting bagi RS AR Bunda memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi pasien dan keluarga, serta karyawan RS Bunda salah satunya dengan membangun system water treatment Reserse Osmosis, untuk memenuhi kebutuhan air bersih dan berkualitas,” katanya. Rabu (20/11/24)

Ditempat yang sama Direktur RS AR BUNDA dr Alip Yanson, MARS saat diwawancarai awak media menerangkan bahwa RS AR Bund,a ini membutuhkan pasokan air bersih yang banyak sedangkan untuk kebutuhan air minum sebanyak 50 galon perhari.

“Ya di rumah sakit ini kebutuhan air kan banyak khusunya untuk memenuhi 500 karyawan makanya kita membutuhkan alat seperti ini, setiap hari kita membutuhkan kisaran 50 galon air untuk memenuhi kebutuhan konsumsi, pasien atau pegawai rumah sakit juga harus yang terjamin kesehatannya,” ujarnya.

Sementara Joko selaku vendor mengatakan bahwa aplikator Reverse Osmosis (RO) PT Cakra Teknik Perkasa ini telah diakui oleh Bapelkes Sumatra Selatan pada 12 November2024 yang baru lalu bahwa pihaknya dianggap telah memenuhi standar yang berlaku untuk kebutuhan air minum.

Dalam pengoperasiannya Joko mengatakan pihaknya memberikan pelatihan kepada pihak RS AR Bunda. “Kami memberikan pelatihan, juga manual book untuk cara mengoperasikan mesin RO ini. Selain itu kami berikan juga pendampingan setiap satu bulan sekali,” ujarnya.

Selanjutnya kata  Joko bahwa di Kota Prabumulih saat ini baru RS AR Bunda yang menggunakan peralatan dengan sistem Reverse Omosis produk dari perusahaannya. Tetapi untuk di Provinsi sudah ada rumah sakit pemerintah dan 2 rumah sakit swasta yang memakai produknya.

 

Leave a reply